LUWU, 13 Maret 2025 – Sebuah kebakaran hebat melanda Dusun Dandai, Desa Salubua, Kecamatan Suli Barat, Kabupaten Luwu, pada Kamis sore, sekitar pukul 17:50 WIB. Kebakaran ini menghanguskan 8 rumah warga secara bersamaan dan menyebabkan kerugian besar bagi para korban.
Menurut informasi yang dihimpun, kebakaran bermula dari rumah salah seorang warga, Mama Salama. Api yang diduga berasal dari dalam rumah tersebut kemudian merambat dengan cepat ke rumah-rumah di sekitarnya. Kecepatan penyebaran api dipicu oleh angin kencang, yang membuat api meluas dalam waktu singkat.
Naima, salah seorang warga yang rumahnya ikut terbakar, menceritakan situasi yang sangat panik. “Api begitu cepat meluap, tidak ada barang yang bisa kami selamatkan. Kami hanya bisa menyelamatkan diri masing-masing,” ungkap Naima. Dalam waktu kurang dari satu jam, tujuh rumah lainnya turut terbakar, meninggalkan puing-puing yang hangus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tim pemadam kebakaran dari Kabupaten Luwu yang dikerahkan ke lokasi kebakaran, terdiri dari dua armada pemadam. Namun, meski tim sudah sampai di lokasi pada pukul 18:20 WIB, api baru bisa dipadamkan setelah tiga jam perlawanan. “Begitu kami tiba, rumah-rumah yang terbakar sudah rata dengan tanah,” kata seorang petugas pemadam kebakaran yang terlibat dalam operasi tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti dari kebakaran dan estimasi kerugian masih belum dapat dipastikan. Namun, kerusakan yang terjadi sangat besar, dengan rumah-rumah yang hancur total, serta sejumlah barang berharga yang ikut musnah.
Pihak berwenang, termasuk Bupati Luwu H. Patahudding, telah meninjau lokasi kejadian dan berjanji akan memberikan bantuan kepada para korban, termasuk pembangunan rumah layak huni yang diharapkan dapat selesai sebelum bulan Ramadan. Bupati juga mengimbau kepada masyarakat untuk bahu-membahu membantu para korban, serta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kebakaran yang bisa terjadi kapan saja.
Sementara itu, warga yang terdampak kebakaran yang terluka telah dibawa ke Puskesmas Suli Barat untuk mendapatkan perawatan. Pihak medis juga akan merujuk korban ke Rumah Sakit Batara Guru di Belopa jika diperlukan perawatan lebih lanjut.
Langkah Ke Depan
Pemerintah Kabupaten Luwu, bersama dengan masyarakat setempat, akan melakukan evaluasi terkait upaya penanggulangan kebakaran di masa mendatang, termasuk pengadaan peralatan pemadam yang lebih memadai serta penyuluhan kepada warga tentang pencegahan kebakaran.
Harapan dan Doa Bupati Luwu, dalam kunjungannya, menyampaikan doa agar keluarga yang terdampak musibah ini diberikan ketabahan dan kesabaran. “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban, dan rumah mereka bisa segera dibangun kembali. Mari kita semua berdoa agar mereka diberikan rezeki yang melimpah,” ujar Bupati.
